Malam tadi,
sepanjang perjalanan diskusi tentang masalah jodoh dengan seorang sahabat.
Sampai bisa ditarik kesimpulan,
kebanyakan wanita tentunya mengharapkan calon suami yang bukan hanya beriman tapi juga mapan.
Itulah mengapa,
banyak wanita yang lebih memilih calon suami yang sudah
berpenghasilan tetap apalagi sudah jadi PNS atau ikatan dinas.
Itulah mungkin alasan mengapa banyak ditemukan,
lelaki tampan tapi susah
dapetin jodoh.
Karena faktor kemapanan yang belum ia raih.
Mapan disini tidak mesti punya rumah, mobil atau punya posisi,
minimal
punya penghasilan yang pasti.
Itulah mungkin alasan mengapa banyak
lelaki Fresh Graduate belum memikirkan untuk menikah,
karena ia paham
susah untuk meyakinkan calon istri dan mertua kalau ditanya soal
penghasilan.
Akhirnya,
dilegalkanlah yang namanya pacaran.
Dengan dalih mengumpulkan dana untuk menikah dengan sang pacar,
sehingga
5 tahun lagi bisa melamarnya.
Yang kasihan pihak wanitanya,
sudah menghabiskan waktu,
perasaan bahkan setiap jengkal tubuhnya untuk
seseorang yang diharapkan segera melamarnya,
ditengah perjalanan datang
seorang lelaki lain yang lebih siap,
lebih soleh dan lebih mapan mencoba
melamarnya.
Belum lagi desakan orang tua yang mengharapkan dirinya
segera menikah.
Akhirnya ia mesti memilih,
menikah dengan pacar atau
yang lebih jelas masa depannya.
Lebih memprihatinkan lagi
lelaki ini,
atas nama "CINTA" tak selalu bisa menaklukan nalar wanita.
Karena sekali lagi,
wanita butuh kepastian,
bukan hanya janji manis saat
menjalin hubungan.
Lelaki lain hanya bermodal nekad untuk
melamar seorang wanita.
Hanya atas nama semangat dan keyakinan bahwa
rizki ada yang mengatur.
Namun, saat anak semakin banyak sedangkan
kemampuan finansial tidak pernah ditingkatkan,
maka yang terjadi sang
istri kecewa,
anak tersiksa, iapun tak bisa berpikir jernih.
Akhrinya
kerja serabutan pun dilakukan.
Maka,
anjurannya untuk para
lelaki yang sedang mengharapkan jodoh terbaik bagi dirinya,
"Belajar
mandiri sedini mungkin,
siapkan kekuatan finansial sejak kuliah bahkan
sekolah.
Biar saat dorongan untuk menikah begitu besar, masalah
finansial ini sudah selesai."
Setujuuu...???
Silahkan di-SHARE. Moga mencerahkan
Setia Furqon Kholid
0 Komentar